Home Artikel Baranusa Kota Batu Gelar Selamatan Sumber Mata Air, Wujud Pelestarian Alam

Baranusa Kota Batu Gelar Selamatan Sumber Mata Air, Wujud Pelestarian Alam

by Desa Giripurno

Giripurno, Bumiaji – Baranusa (Barisan Adat Raja Sultan Nusantara) Kota Batu mengadakan Selamatan Banyu dan Revitalisasi Kelestarian Sumber Daya Alam pada Selasa (30/3/21) yang bertempat di Kedaton Galuh Purba, Dusun Sabrangbendo, Desa Giripurno, Bumiaji, Kota Batu. Dalam kegiatan selamatan tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Batu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Kepala Desa Giripurno, Kepala Dusun Sabrangbendo, Persatuan Spiritual Nusantara, para sesepuh dan warga Dusun Sabrangbendo.

Kegiatan selamatan sumber mata air tersebut terdiri dari beberapa rangkaian. Pada pagi hari dilaksanakan kegiatan pemasangan sesajen, hajatan dan doa bersama di Sumber Air Bendil Mbah Gede di Dusun Binangun dan Sumber Air Mbah Rebun di Dusun Sabrangbendo yang dihadiri oleh dihadiri sesepuh, pengurus Sumber Bendil serta warga Dusun Sabrangbendo. Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan serah terima Sumber Mata Air Bendil bumiaji kepada warga Dusun Sabrangbendo. Kemudian rangkaian yang selanjutnya yaitu agenda doa bersama dan selamatan sumber mata air yang dilaksanakan di Kedaton Galuh Purba, Dusun Sabrangbendo. Acara tersebut dibuka dengan iringan tembang macapat yang kemudian dilanjutkan oleh sambutan dari Ketua Panitia, Kepala Desa, serta Wakil  Walikota Batu. Pada rangkaian tersebut juga dilaksanakan penyerahan rekor muri penulisan aksara jawa terpanjang di Jawa Timur kepada Wakil Walikota Batu. Rangkaian acara yang terakhir adalah sarasehan dengan topik “Pelestarian Sumber Daya Air Berbasis Tradisi dan Kearifan Lokal.” Sarasehan tersebut dihadiri oleh pengamat budaya, sesepuh juga beberapa warga.

Wakil Walikota Batu, H. Punjul Santoso, menyampaikan bahwa kegiatan pelestarian sumber mata air patut untuk didukung, karena air merupakan sumber kehidupan manusia. Revitalisasi sumber mata air juga penting untuk terus dilakukan agar generasi di masa depan masih dapat menikmati sumber mata air sebagai penopang kehidupan mereka. Lebih lanjut lagi,  H. Punjul Santoso menyampaikan bahwa sumber mata air tersebut bukan hanya milik Kota Batu saja, melainkan juga milik beberapa kota atau daerah yang berada disekitar Kota Batu. Oleh karena itu, pelestarian sumber mata air penting dilakukan karena menopang beberapa daerah, tidak hanya Kota Batu saja.

Related Posts

Leave a Comment