Mahasiswa Bina Desa Giripurno 2023 Prodi Teknologi Pangan UPN “Veteran” Jawa Timur bantu mengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) minuman jahe bubuk instran di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dalam branding dengan membuat label kemasan produk.
Label kemasan produk merupakan sebuah elemen penting bagi sebuah bisnis dalam branding produk.Produk akan lebih mudah untuk dikenali dipasaran ketika memiliki stiker label pada kemasanya, adanya label pada kemasan produk juga dapat mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli suatu produk tertentu. Oleh sebab itu, penerapan label produk merupakan salah satu hal yang penting agar dapat memberikan kesan yang menarik pada produk dengan menggunakan label kemasan yang informarik dan unik. Namun kebanyakan pelaku UMKM terutama di Desa Giripurno masih banyak yang belum mengetahuinya. Padahal label produk merupakan identitas produk yang menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatkan oleh UMKM.
Menyikapi hal tersebut mahasiswa Bina Desa Giripurno 2023 UPN “Veteran” Jawa Timur memiliki inisiatif untuk membantu meningkatkan branding produk UMKM khususnya kepada pelaku UMKM yang ada di Desa Giripurno yaitu UMKM minuman jahe bubuk instan dengan pembatan label kemasan.
Kegiatan branding pada produk UMKM minuman jahe bubuk instan ini diawali dengan mendatangi rumah produksi minuman jahe bubuk instan milik Bu Luluk Suwandari yang berada di Dusun Krajan, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Di rumah Bu Luluk kami melakukan diskusi terkait bentuk, warna dan informasi apa saja yang akan ditampilkan pada label kemasan produk. “Dulu saya sudah ada lebel, tetapi saat mau mendaftar P-IRT tidak diperbolehkan memakai label tersebut dan juga label yang lama masih kurang bagus”, ucap Bu Luluk, pemilik UMKM minuman jahe bubuk instan di dusun Krajan, desa Giripurno.
Hasil analisa tim mahasiswa Bina Desa, ternyata label kemasan dari bu Luluk belum memenuhi standar label yang ditentukan oleh lembaga OSS. Label yang diserahkan pada lembaga OSS untuk pendaftaran P-IRT harus mencantumkan antara lain, nama jenis makanan/minuman, nama merk dagang, isi/berat bersih, komposisi, nama dan alamat perusahaan, tanggal kadaluarsa, kode produksi, serta nomor P-IRT.
Pembuatan desain label kemasan dilakukan dengan bantuan aplikasi Canva sehingga desain label kemasan dapat selesai dengan cepat. Desain yang sudah selesai dibuat kemudian di lakukan pencetakan dan diberikan kepada pelaku UMKM minuman jahe bubuk instan. Label kemasan tersebut juga diberikan dalam bentuk soft file agar pelaku UMKM dapat mencetak ulang label tersebut secara mandiri.
“Terimakasih kepada mahasiswa Bina Desa UPN “Veteran” Jawa Timur, Saya sangat senang dibantu untuk memperbaiki label produk saya, sehingga saya dapat memasarkan produk saya lebih luas dan dapat mendaftarkan P-IRT pada produk saya”ucap bu Luluk, pemilik UMKM minuman jahe bubuk instan.
Selain dapat membantu mempermudah proses pendaftaran P-IRT pada jahe bubuk instan, label kemasan juga bisa digunakan sebagai branding yang akan menambah daya tarik dan meningkatkan penjualan produk minuman jahe bubuk instan.
